Serangan siber Microsoft Exchange dilakukan oleh China, kata AS

AS secara resmi menuduh China berada di balik serangan siber di server Microsoft Exchange (terbuka di tab baru) yang terjadi pada bulan Maret tahun ini.

Namun, AS tidak sendirian dalam kecamannya terhadap China karena bergabung dengan NATO, Uni Eropa dan sekutunya Inggris, Australia, Jepang, Selandia Baru, dan Kanada. Menurut Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, serangan siber (terbuka di tab baru) menimbulkan “ancaman besar bagi keamanan ekonomi dan nasional kita”.

Leave a Comment